Sabtu, April 28, 2012

Menikmati Keindahan Karimun Jawa

Tinggal di negara maritim yang terkenal dengan kekayaan dunia bawah lautnya, rasanya sayang jika Anda tidak meluangkan waktu untuk berlibur dan menikmati eksotisme surga bawah laut Karimun Jawa. Secara administratif, daerah yang terdiri dari 27 gugusan pulau ini merupakan kecamatan dari wilayah Kabupaten Jepara, Jawa Tengah.
Ikan badut yang lucu telah menunggu Anda di Karimun untuk bermain bersama, belum lagi ikan-ikan hias lain yang tak sabar ingin Anda beri makan. Snorkeling sambil menikmati keindahan berbagai terumbu karang juga menjadi agenda wajib bagi Anda yang hendak berkunjung ke Karimun. Anda merasa pemberani atau hobi memacu adrenalin? Jangan lewatkan kesempatan untuk berenang bersama dengan ikan hiu.
Sebelum merencanakan perjalanan Anda ke Karimun, pastikan bahwa Anda datang pada bulan yang tepat. Waktu berkunjung terbaik ke Karimun Jawa adalah bulan April hingga Oktober, karena pada musim angin barat yang biasanya jatuh pada bulan november hingga maret, cuaca kerap kali tidak bersahabat untuk kegiatan berlayar ataupun berwisata.
JUMAT
Ada dua alternatif cara menuju Karimun Jawa, pertama melalui pelabuhan Tanjung Mas di Semarang atau melalui pelabuhan Kartini di Jepara. Bagi Anda yang tinggal di luar Jawa Tengah, ada baiknya untuk mengambil penerbangan pertama di pagi hari. Sembari menunggu waktu penyeberangan tak ada salahnya untuk berkeliling menikmati keindahan kota tua Semarang atau berbelanja seni ukir nan unik khas Jepara.
Ada beberapa jenis kapal yang bisa mengantarkan anda menuju Karimun Jawa, KM Muria, Kapal Kartini atau Anda bisa mencoba kapal baru Bahari Ekspres yang akan mengantarkan Anda ke Karimun Jawa hanya dalam waktu 2 jam. Harga tiketnya pun murah meriah, anda cukup membayar Rp 65.000 untuk kelas executive atau Rp 80.000 untuk kelas VIP. Tak perlu khawatir berdesak-desakan, merasa bosan ataupun kepanasan sepanjang perjalanan.
Kursi yang empuk, ruangan ber-AC, sekotak snack dan tontonan favorit akan menemani perjalanan anda ke Karimun. Jangan lupa untuk memesan tiket jauh-jauh hari, karena kapal berkapasitas 190 orang ini, pada hari Jumat  hanya berangkat satu kali yaitu pukul 14.00 WIB.
Setibanya di Pelabuhan Karimun Jawa, jangan buru-buru menuju penginapan, sempatkan diri Anda untuk menyaksikan matahari terbenam di pelabuhan. Rasa lelah selama perjalanan terbayar sudah oleh guratan sinar mentari yang terbenam di ufuk barat Karimun Jawa.
Tersedia berbagai alternatif penginapan selama anda berada di Karimun Jawa, Mulai dari hotel, wisma terapung hingga menginap di rumah penduduk setempat alias homestay. Harga yang ditawarkan juga bersahabat dengan kantong wisatawan yakni Rp 65.000 – Rp 125.000 per malam untuk homestay. Atau jika Anda ingin menginap di hotel biaya ditawarkan berkisar Rp 200.000 hingga Rp 2.500.000.
SABTU
Siapkan diri Anda untuk island hoping menelusuri wilayah timur Karimun Jawa. Dengan biaya sewa hanya Rp 350.000 – Rp 450.000 per hari, Anda bisa menggunakan kapal milik nelayan lokal untuk menuju spot snorkeling favorit di Karimun Jawa. Jika Anda tidak membawa perlengkapan snorkeling, jangan khawatir, karena Anda bisa menghubungi pihak kapal yang akan membantu menyewakan snorkel, cukup merogoh kocek Rp 35.000 – Rp 50.000 Anda pun bisa ber-snorkeling sepuas hati.
Sebelum kita berbasah ria, sempatkan diri anda untuk mendatangi pulau yang hanya bisa ditemukan pada waktu air laut surut. Gosongan Seloka. Masyarakat setempat menggunakan istilah Gosongan untuk menyebut daratan pasir yang tidak memiliki vegetasi apa pun, dan Gosongan ini terletak di Tanjung Seloka, sehingga dinamakan Gosongan Seloka. Waktu berkunjung terbaik ke Gosongan Seloka adalah sekitar pukul 13.00 siang, atau 15.00 sore hari.
Untuk menuju pulau ini, Anda harus berjalan kaki atau berenang, jangan lupa untuk memakai alas kaki, jaga-jaga agar tidak terkena racun stone fish yang bentuknya menyerupai karang mati.
Ingin berjemur di pantai dengan hamparan pasir putih, hem... rasanya tak perlu jauh-jauh ke Miami yah. Tapi tetap jangan lupa menggunakan tabir surya.
Puas bergosong-gosongan di Gosongan Seloka, tujuan selanjutnya adalah Pulau Cilik. Siapkan underwater camera Anda, namanya boleh cilik, tapi keindahan surga bawah lautnya tak perlu diragukan lagi. Bagi yang tidak bisa berenang, tak perlu khawatir, anda bisa menggunakan pelampung selama Anda snorkeling.
Masih ada satu lagi spot snorkeling favorit yang menunggu Anda, hanya berjarak 15 menit dari Pulau Cilik. Tapi tak ada salahnya Anda mengisi perut dulu di Pulau Tengah. Aroma ikan bakar nan sedap sudah pasti menggelitik hidung Anda. Tinggal pilih ikan apa yang hendak anda santap bersama dengan  sahabat ataupun keluarga. Ada ikan kaka tua, baronang, bawal, tongkol, dan masih banyak lagi pilihannya. Dicocol dengan sambal nan pedasss, heemm... mantap.
Diperkaya dengan hard coral dan sea anemone yang melambai-lambai, keindahan Pulau Tengah tak perlu diragukan lagi.Iikan-ikan laut lucu dan menggemaskan, sudah menunggu Anda di bawah sana. Jernihnya air dan indahnya biota laut Pulau Tengah, menggoda Anda untuk berlama-lama berada di dalam air.
Keindahan surga bawah laut  dengan kondisi yang terjaga keasriannya, menjadi alasan mengapa pulau dengan luas 4 hektar ini menjadi favorit wisatawan, Ingat untuk tetap menjaga terumbu karang yah.
MINGGU
Jangan sampai Anda kalah bangun pagi dari sang matahari Karimun Jawa. Rugi rasanya jika Anda tidak meyambangi Pantai Palem, untuk menyaksikan sunrise. Kamera kesayangan, pastinya harus dibawa untuk mengabadikan momen indah ini.
Bagi Anda yang suka memicu adrenalin, aktivitas yang wajib anda masukan dalam agenda perjalanan di Karimun adalah mengunjungi Pulau Menjangan Besar. Pernahkah terbayang untuk berenang bersama dengan ikan hiu? Yah, di Pulau Menjangan Besar cukup dengan Rp 5.000 anda bisa berenang di kolam penangkaran hiu.
Lima belas menit perjalanan, dari dermaga Karimun Jawa, kita bisa mampir ke penangkaran hiu. Tempat ini bentuknya seperti wisma terapung di tengah laut, kalau kita masuk kedalam, areal bangunan berbahan dasar kayu dan triplek, tampak dua kolam besar berisi hiu beragam usia dan ukuran. Ada hiu sirip hitam dan hiu sirip putih, tinggal pilih hiu mana yang ingin anda ajak berenang.
Di sini wisatawan bebas berenang bersama penghuni kolam. Tak hanya hiu, ada juga ikan-ikan lainnya seperti ikan pogot dengan matanya yang besar, ikan buntal, dan ikan badut nan lucu... atau Anda juga bisa berfoto dengan ikan pari.
Saatnya meredakan adrenalin bersama ikan-ikan hias gemas yang tak sabar menunggu roti anda. Pulau Menjangan Kecil hanya memakan jarak tempuh 20 menit dari Pulau Menjangan Besar. Panorama di sekitar pulau tak kalah indahnya dengan pulau-pulau yang lain, sehingga pantas saja membuat pulau ini menjadi salah satu spot favorit pengunjung. Selain snorkeling, Anda juga bisa menikmati lautan dengan cara lain, seperti banana boat ataupun mengayuh kayaking.
Oya, benda wajib yang tak boleh dilupakan adalah roti tawar untuk ikan-ikan di Menjangan Kecil yang akan memakannya dengan lahap

Tidak ada komentar: